SDN 145 GRESIK MEMAKSAKAN LOMBA,MESKI KONDISI RUANG KELAS BOCOR"

 

Gresik. inforekamjejak.com

    Sangat disesalkan oleh kalangan masyarakat yang nota bene wali murid sekolah SDN 145 Gresik yang beralamat di desa Bambe, Driyorejo.Di duga adanya lomba dalam memperingati hari kemerdekaan republik Indonesia yang ke 80.Meski kegiatan tersebut atas inisiatif dari orang tua siswa dan tergabung dalam paguyuban wali murid.Diduga,informasi dari nara sumber salah satu orang tua siswa yang memberitahukan ke jurnalis bahwasannya tidak merasa keberatan adanya urunan(tarikan) uang sebesar rp 50.000,- untuk kegiatan lomba siswa.Akan tetapi mereka merasa kecewa dikarenakan kondisi ruang kelas tempat anaknya belajar mengalami kebocoran. 

,"kami selaku wali murid tidak merasa keberatan dengan adanya tarikan uang tersebut,"ungkap wali murid.Juga merasa sangat prihatin serta takut dikarenakan ada ruang kelas bocor,sehingga membahayakan siswa-siswi lanjutnya.

Saat permasalahan dikonfirmasi kesekolah,tidak bisa ketemu kasek(Kepala Sekolah)  karena ada giat di dinas pendidikan kabupaten Gresik(diklat).Saat dihubungi awak media melalui telefon seluler dan tidak terespon.Sehingga dengan terpaksa melakukan komunikasi melalui pesan singkat. 

"Assalamu'alaikum..mohon maaf, ini ada salah satu wali murid menginfokan ada dugaan  tarikan(paguyuban)untuk lomba. 

    Keluhan:

              - atap bocor di ruang kelas bocor kok gak diperbaiki...?.

Jawaban kasek :

              - lomba apa.

              - saya tidak pernah minta tarikan. 

              - silahkan konfirmasi kesekolah. 

              - untuk ruang rusak sudah saya ajukan ke dinas belum ada realisasi. 

Begitulah isi dari cuplikan komunikasi melalui pesan singkat.

Apakah lomba dalam mempringati hari kemerdekaan republik Indonesia ke 80 tahun tersebut lebih penting dari pada keselamatan siswa dalam belajar.Ada dugaan jawaban kasek mengaburkan informasi tentang kondisi dan situasi sekolah dalam berkegiatan.

Beliau sudah janji untuk konfirmasi hari selasa(05/08)di sekolah,akan tetapi diingkari.

"kepala sekolah tidak ada ditempat, "jawab salah satu guru saat di tanya.

Ada dugaan informasi itu disampaikan kepaguyuban kelas, sehingga mencari nara sumber siapa yang menginfokan ke wartawan.

Permasalahan di SDN 145 Gresik tersebut menjadikan preseden buruk bagi dunia pendidikan,karena mengabaikan atau menyepelekan keselamatan jiwa(siswa).

Informasi terkait hal tersebut,pihak media juga memantau dilokasi sekolah SDN 145,ternyata untuk kegiatan lomba mwmperingati hut RI ke 80 ada kemungkinan diundur atau juga dibatalkan. Perlu digaris bawahi kepala sekolah SDN 145 Gresik,lebih tepatnya beralamat di desa Bambe kecamatan Driyorejo kabupaten Gresik.Beliau pun menjabat ketua K3S serta juga ketua pramuka gugus 3 Bambe. 

Semoga instansi yang berwenang terkhusus dinas pendidikan kabupaten Gresik agar bertindak(gercep)dalam mengantisipasi terjadinya hal-hal tidak diinginkan bersama.kodiminvestigasi.

           "keselamatan lebih utama"